Jakarta, jalurseleberiti.com – Di dunia perfilman kita mengenal istilah Sutradara, atau pembuat suatu produksi film. Sutradara mengarahkan sebuah film sesuai dengan manuskrip/naskah, untuk mengontrol aspek-aspek seni dan drama.
Sutradara selain mengarahkan para pemain, juga mengarahkan tim teknik agar bisa memahami arahannya sebagai sutradara. Selain itu sutradara juga membimbing seluruh kru yang terlibat dalam produksi film agar bisa memahami kreativitas yang dimilikinya.
Salah satu sutradara film di Indonesia adalah Willy Tumembouw atau akrab dipanggil Willy Manasa, di dunia entertainment dikenal dengan sebutan Master Willy. Sang sutradara berasal dari Minahasa, atau tepatnya di Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa Sulawesi Utara.
“Nama Manasa saya ambil dari Manasa Production, karena saya pendirinya, arti dari kata Manasa dalam Bahasa Manado adalah unggulan atau istimewa, Manasa Production saya kasih logo Burung Hantu, Manasa Productionlah label saya memproduksi film”, kata Master Willy.
Master Willy mulai terjun ke entertainment berawal ketika merantau dari Minahasa ke Bali, namun tak lama di Bali, Master Willy pun merantau ke Jakarta. Bermodal baju yang dipakainya, di Jakarta Master Willy tanpa tujuan yang pasti, bahkan menurut pengakuannya dia sempat tidur di jalanan.
“Suatu saat di salah satu pertokoan saya bertemu dengan salah satu orang film yaitu Aldo Rando, dan kami pun berkenalan, ternyata dia juga orang Manado, singkat cerita Aldo Rando mengajak saya ke lokasi syuting, dan saya diajak syuting dengan peran kecil 1 scene, dari situlah saya mulai mengenal beberapa orang didunia perfilman” kenang Master Willy.
Masih kata Master Willy dengan mulai kenalnya dia beberapa orang di perfilman, sejak saat itulah dia mulai bermain di beberapa judul sinetron walau baru mendapat peran-peran kecil. Adapun sinetron/FTV yang pernah ikut bermain diantaranya :
– Anak Jalanan,
– Anak Langit,
– Cinta Yang Hilang,
– Kembalinya Raden Kian Santang,
– Beberapa FTV dan,
– Sinetron lainnya.
“Saat saya ikut syuting beberapa sinetron dan FTV, saya memperhatikan sambil belajar menjadi kameramen, dan juga mulai belajar gimana cara menjadi sutradara, hingga saya mulai produksi film-film pendek”, tuturnya.
Lebih lanjut Master Willy mengatakan bahwa produksi film-film pendek yang dibuatnya ketika awal mencoba membuat, film-film pendeknya banyak disukai oleh teman-temannya dan diberi nilai plus oleh para seniornya di perfilman. Bahkan para sutradara juga menilai plus akan film-film pendek yang dibuatnya.
“Lewat support mereka saya lebih menekuni pekerjaan sutradara, dengan warna yang berbeda, saya makin dikenal dengan produksi film yang saya garap, dan saya mulai mendapat tawaran untuk ngerap beberapa judul short movie, film pendek dan juga teaser pengajuan untuk film layar lebar, baik itu drama, action dan horor maupun misteri”, tambahnya.
Master Willy juga menjelaskan bahwa terkadang dikerjakan secara menyeluruh dalam memproduksi sebuah film, baik ide cerita yang ditulisnya, sebagai sutradaranya juga, sebagai kameramen bahkan juga editornya.
“Tapi kalau produksinya agak besar saya buat tim dengan mengajak teman-teman, dengan label Manasa Production dengan logo yang bergambar burung hantu”, jelasnya.
Adapun Film yang pernah dibuat Master Willy, antara lain :
– The End (Film misteri),
– Love and Life (Drama action),
– Kanuragan (Kolosal),
– Arti Hidup (Drama kisah nyata),
– Pengorbanan Sang Vocalis, dll.
Selain aktif di dunia seni peran, Master Willy juga pernah aktif didunia tarik suara, dan sering membuat video klip, juga sering menciptakan lagu-lagu rohani, lagu Manado dan Lagu Pop, salah satu judul lagu yang diciptakannya ‘Rasa Cinta Ini’.
“Saya dulu pernah mendirikan Grup Band, pecahan dari Goliat Band dan Prabu Band, saya beri nama Manasa Band, namun tidak bertahan lama, akhirnya saya bubarkan karena salah satu personilnya tidak komitmen, sekarang aktifitas saya didunia entertainment sebagai sutradara ataupun sebagai pemain” tutup Willy Manasa yang baru-baru ini membuat film berjudul Debt Collector mengakhiri pembicaraan.(Red)
Baca juga : Sinopsis Film DEBT COLLECTOR
Baca juga : Kemiripan Wajah CHOKY Dengan AHMAD DHANI Membawa Hoki, Berencana Membuat Video YouTube Seputar OJOL
Posting Komentar