Tangerang || jalurseleberiti.com ||
Sejak Tedjo pindah tempat tinggal dari Jakarta ke Tangerang pada 1999, dia baru mulai belajar menjajakan dunia musik dengan membentuk sebuah grup band bergenre rock, beberapa kali terbentuk selalu bubar namun Tedjo terus mencoba membentuk kembali band dengan personil yang baru.
“Saya sempat ada rasa jenuh dan bosan juga sampai tahun 2014 ngeband selalu gagal dengan berbagai macam problem yang jadi penyebabnya, kurang lebih setahun saya vakum ngeband tapi secara personal saya terus eksis bermusik meski sekedar hobi dan aktif melalui medsos, sampai suatu ketika tepatnya di bulan September 2015 saya menemukan suatu kesempatan ikut audisi acara musik Real Star program TV Trans7 sedang mencari peserta vokal mirip vokal Krisyanto JAMRUD,” jabar Tedjo.
Info tersebut didapatnya dari salah satu teman Facebook, dan di acara tersebut Tedjo lolos audisi dan menjadi juara, dari keberhasilannya tersebut dua bulan berikutnya di bulan November 2015, tiba-tiba produser salah satu program musik RCTI menghubungi dan mengundangnya untuk ikut jadi peserta acara BUKAN TALENT BIASA, di acara tersebut Tedjo menjadi Juara Episode 1 Finalis. Namun pada episode 2 Grand Final, Tedjo hanya meraih posisi Runner Up, menurut informasi dari Tedjo karena penampilannya kurang maksimal, di sebabkan kondisi Tedjo kurang fit pada saat itu.
“Dari kedua acara tersebut jiwa saya merasa kembali bersemangat untuk membentuk sebuah band, karena keinginan saya memang masih merasa yakin bisa sukses di dunia musik dengan sebuah band, itu pun entah kenapa jiwa musik saya memang kurang bergairah kalau meniti karir musik dengan konsep solois,” kata Tedjo.
Pada 2016 Tedjo kembali membentuk sebuah grup band, yang diberi nama d’eMbers, Tedjo berharap band yang baru dibentuknya
tersebut bisa sukses di dunia musik. Pada 2018 d’eMbers menjuarai program musik TVRI dan tampil di acara Teras Sore Elshinta tv.
Sejak berdirinya d’eMbers sampai saat ini meski sempat mengalami pergantian beberapa personil namun sudah cukup di kenal publik khususnya di Tangerang, dengan jam terbang d’eMbers secara off air sudah tidak diragukan lagi dan profesional. Profesional baik saat mendapat tawaran event gigs kecil maupun besar.
Dan sebagai band berkarya, d’eMbers sudah menghasilkan karya-karya lagu sendiri baik yang sudah terkemas dalam sebuah mini album maupun beberapa single lagu di antaranya yang berjudul MAAFKANLAH, SYAHDU KALAM ILAHI dan JASMERAH “Jangan Sekali-kali Melupakan Marsinah” video klipnya bisa di tonton melalui channel YouTube, klik disini ➡️ d’eMbers Official.
“Musik dan karya lagu d’eMbers selalu mengutamakan konsep yang bisa di terima secara umum di publik penikmat musik khususnya musik rock, lirik lagu ciptaan saya sendiri sebagai song writer dan di aransemen oleh kawan-kawan personel d’eMbers, adapun insfluens lagu memang lebih banyak pengaruh dari lagu-lagu Jamrud karna kebetulan saya sebagai vokalis dan penulis lagu cenderung sangat banyak terpengaruh oleh lagu-lagu Jamrud, meski demikian warna musiknya sangat jauh berbeda karna di aransment oleh kawan-kawan personil d’eMbers yang memiliki latar belakang pengaruh musik yang berbeda-beda,” ungkap Tedjo.
Dengan personil d’eMbers yang saat ini di punggawai oleh Tedjo sendiri, dengan formasi Tedjo sebagai vokalis, Oscar gitaris, Ical bassist, dan Tony drummer. Tedjo berharap formasi ini jadi formasi terbaik, solid dan terus eksis berkarya yang bisa di terima publik pada umumnya, khususnya penikmat musik Rock Indonesia.(Zaenal Langgar)
Baca juga : Pembagian Takjil Oleh Badan Advokasi Indonesia (BAI) di Ramadhan 1443 H/2022 M
Baca juga : Pasar Pagi Lama Fly Over Asemka Dinilai Rawan Pungli, FWJ Indonesia Surati Sekda DKI
Posting Komentar