Bogor (3/8/2024), saatkita.com - Polsek Cisarua Polres Bogor bersama perwakilan tokoh masyarakat, keluarga dan para saksi antar kedua belah pihak, dimana telah menerima Laporan Pengaduan dan Penyelesaian Tindak Pidana berdasarkan Keadilan Restoratif Justice, terhadap seseorang Pria Dewasa yang mencuri dengan mengutil Cokelat pada dua lokasi ,
minimarket.
Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa, S.Pd., M.H, menjelaskan bahwa sesuai Peraturan Kepolisian nomor 08 tahun 2021 tentang Keadilan berdasarkan Restoratif Justice, pada Kamis (1/8/2024).
Dengan adanya Laporan Polisi Tentang Tindak Pidana Pencurian Pasal 362 KUHP, perihal telah diamankannya seorang pria dewasa yang diduga sebagai pelaku (TP)
Pencurian tersebut.
Dari awal terjadi Peristiwa Pencurian pada hari Kamis (1/8/2024) sekitar jam 10.30 WIB, piket reskrim Aipda Aditya dan Briptu Adil Laksana mendapatkan laporan dari petugas Piket Patroli Aiptu Willy, perihal telah diamankannya 1 (satu) orang laki-laki dewasa, di Minimarket Cibereum Jl Raya Taman Safari Desa Cibereum Kec Cisarua, Kab Bogor, karena diduga pelaku telah melakukan pencurian penguntilan cokelat merk Silverqueen, selanjutnya piket Reskrim melaporkan kepada Ipda Buana selaku Panit Reskrim, serta melaporkan ke Piket Pawas Polsek Ipda Sardo, untuk melakukan pengecekan ke TKP dan mengamankan terduga pelaku, setelah berhasil diamankan kemudian terduga pelaku yang dalam keadaan sehat dan sadar dibawa ke Polsek Cisarua, Polres Bogor untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Barang bukti yang berhasil Pihak Kepolisian Amankan berikut diduga pelaku dengan rincian sebagai berikut :
- 11 Batang xokelat merk Silverqueen senilai Rp. 297.000,- (dua ratus sembilan puluh tujuh ribu rupiah) jika di uangkan.
Dalam hal kejadian tersebut, pihak kedua minimarket berniat mencabut laporan dan memaafkan tindakan yang dilakukan pelaku, dengan persyaratan dari pihak minimarket untuk pelaku membuat pernyataan untuk tidak melakukan perbuatan tersebut di kemudian hari dengan hal yang sama, terhadap dugaan perkara Tindak Pidana tersebut diselesaikan berdasarkan Keadilan Restoratif Justice, dengan mengembalikan 27 (dua puluh tujuh) batang cokelat kepada Pemilik serta memberikan uang kompensasi, dan berjanji untuk tidak melakukan atau mengulangi perbuatan tersebut.
Pihak Kepolisian melakukan pendataan terkait pelaksanaan mediasi antar kedua belah pihak baik pihak pelaku dan pihak minimarket serta para saksi saksi.
Sampai berita ini diturunkan semua pihak telah membuat pernyataan di atas materai dan disaksikan oleh para saksi untuk pencabutan laporan polisi terkait hal tersebut diatas dan menganggap kejadian ini khilaf yang dilakukan pelaku dan tidak akan mengulang perbuatan nya kembali, dan pihak minimarket memaafkannya. (Red)
Jurnalis: Rudolf
Posting Komentar