Ustaz Zulmi Azuwar Syiar Dalam Gelap (SDG) Memimpin Do'a Bersama Di Malam Palestina II: “Kemanusiaan dan Keadilan”

Jakarta (28/8/2024), saatkita.com - Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) menggelar acara “Malam Palestina II” dengan tema “Kemanusiaan dan Keadilan” di halaman Teater Besar, Taman Ismail Marzuki, Selasa (27/8/2024). Sebagai bentuk solidaritas terhadap penderitaan warga Palestina yang terus berlanjut akibat konflik berkepanjangan. Acara ini bertujuan untuk menggalang donasi 100% untuk membantu mereka yang membutuhkan.

Dalam pidato pembukaannya, Ketua Pengurus Harian DKJ, Bambang Prihadi, menegaskan pentingnya acara ini untuk membangkitkan kesadaran masyarakat tentang situasi di Palestina. 

“Kami ingin menunjukkan bahwa kemanusiaan dan keadilan masih hidup di hati kita semua,” ujarnya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Ketua Lesbumi PBNU K.H. Jadul Maula, K.H. Cepu, LSB PP Muhammadiyah, Ketua Lesbumi NU Jakarta H. Ahmad Yusuf, dan Ketua MUI Komisi Seni Budaya K.H. Lutfi Hakim (Ketua Umum FBR). 

Selain itu, perwakilan dari Dinas Kebudayaan Jakarta, H.Qubil Aj atau Bang Madit Komedian Betawi, Taufik Rahzen, Komunitas Tanah Para Nabi, Komunitas Syiar Dalam Gelap (SDG), serta Inayah Wahid, Helvi Teana Rosa, Amien Kamil dan Zak Sorga, Jose Rizal ManuaJose dan Rumah Kita Nusantara, Masdjo Arifin juga turut meramaikan kegiatan.

Berbagai penampilan seni turut menghiasi malam tersebut, mulai dari pertunjukan tari, musik, teater, hingga pembacaan puisi oleh Wanda Hamidah dan orasi kemanusiaan oleh aktor Reza Rahardian. Penampilan musik oleh Band Efek Rumah Kaca menambah suasana malam yang penuh harapan dan semangat solidaritas.

Adi Patilawe, selaku Ketua Panitia, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung acara ini, termasuk Pemprov Jakarta, Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, dan MUI Jakarta.

“Kami mengundang seluruh masyarakat untuk hadir dan berpartisipasi sebagai bentuk dukungan terhadap warga Palestina,” ujarnya.

"Melalui orasi dapat menekankan nilai-nilai kemanusiaan, persatuan, dan pentingnya dukungan internasional untuk membantu mereka yang menderita akibat konflik,"  pungkas Adi Patilawe.

Turut hadir Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Inayah Wulandari Wahid, dilanjutkan
orasi kemanusiaan Tokoh Nasional yang hadir. 

Malam Palestina II menjadi momentum penting untuk memperkuat solidaritas dan memperjuangkan keadilan bagi mereka yang sedang menderita. DKJ berharap, melalui acara ini, pesan kemanusiaan dapat tersampaikan dan menggugah hati banyak orang untuk peduli terhadap nasib sesama. (Firman Alfahrez)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama