Hadir dalam kegiatan itu, Ketua KPU SBB, Abuani Kasilaya dan 3 komisioner masing-masing Upang Djalal Patalaka, Saadia Tubaka, dan Wardi Ninilouw, dengan Pembawa Materi yakni, Kasi Pidsus Kejari SBB, Asmin Hamja, S.H., Kabag Ops Polres SBB, AKP Ardo Widiawan, S.I.K., dari Bawaslu SBB, Muslan Kaledupa, S.Pd., dan dari Kesbang Linmas SBB, Tabrani Pellu.
Turut hadir juga, Para Pimpinan Ormas, OKP, dan Para insan Pers baik media cetak, online dan TV di Kabupaten SBB.
Ketua KPU SBB, Abuani Kasilaya dalam arahannya menyatakan bahwa, KPU SBB telah melaksanakan tahapan Pilkada Tahun 2024, baik Pilkada Gubernur Maluku maupun Pilkada Bupati SBB.
"Terkait dengan persiapan Pilkada SBB, terakhir itu kita sudah melaksanakan debat kandidat sebanyak 2 kali yakni, pada debat pertama pada Jumat, (25/10/2024) dan debat ke dua pada Senin, ( 4/11/2024) sesuai dengan surat keputusan KPU," urai Kasilaya.Menurut Kasilaya, dalam waktu dekat Pilkada SBB Tahun 2024 akan memasuki tahap kampanye terbuka tiap Paslon yang jadwalnya telah ditentukan masing-masing mulai dari tanggal 19 -23 November 2024.
Untuk logistik KPU SBB Kasilaya menyatakan, surat suara, kotak suara dan bilik suara telah selesai proses pengepakannya, dan yang masih belum rampung adalah beberapa formulir, tetapi hal itu, tidak masalah, karena pihaknya akan segera menyelesaikan.
"Pada prinsipnya, semua yang terkait dengan logistik sudah hampir terselesaikan, tinggal kami menentukan jadwal, ditanggal 23 itu kami akan melakukan distribusi logistik ke masing-masing PPK di Kecamatan, kemungkinan kita akan memulai dari Kecamatan Manipa dan beberapa Kecamatan di pegunungan" urainya.
Karena kinerjanya tersebut, maka Ketua KPU SBB mengklaim kesiapan pihaknya untuk tahapan penyelenggaraan Pemilu Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati sudah hampir 95%.
Kasilaya menjelaskan, untuk kesiapan Badan Ad-Hoc KPU akan melaksanakan bimbingan teknis yang dimulai pada Jumat, (15/11/2024) hingga Rabu, (20/11/2024).
Ketua KPU ini, meminta peran semua pihak terutama Ormas, OKP dan Pers untuk mengawal jalannya Pilkada di Kabupaten SBB.
"Agar tahapan Pilkada di Kabupaten SBB dapat berjalan dengan lancar, hubungan dari semua Lembaga Pers, OKP, Ormas, itu sangat penting sekali, karena KPU SBB dalam proses penyelenggaraan Pilkada ini tidak bisa melakukan sendiri, butuh sinergitas dari seluruh elemen masyarakat yang ada, sehingga jangan sampai dalam Pilkada kita kali ini ada hal-hal yang tidak diinginkan," pungkas Kasilaya.
(Nicko Kastanja)
Posting Komentar